Category: Uncategorized

Selalu suka kalau datang ke pameran otomotif besar, seperti Indonesia International Motor Show (IIMS).  Selain bisa melihat peluncuran mobil terbaru,  banyak kendaraan roda empat dan kendaraan roda dua yang  menarik dan  unik. Keliling-keliling lokasi pameran plus Gambir Expo yang mencapai 154.289 meter persegi, rasanya capek tapi tetap senang. “Capek juga, ya kaki,” kata Andri, salah seorang teman.

Itulah yang kulakukan bersama teman-teman di IIMS 2025 pada Kamis, 13 Februari 2025 lalu. Tanpa sadar sudah berjam-jam berjalan dari hall ke hall. Hahaha, untunglah untuk menikmati kulineran usai keliling area pameran tersedia banyak.  

Jadi, tetap semangat untuk eksplore hal-hal menarik yang ada di pameran otomotif terbesar di Indonesia diselingi kulineran di salah satu food truck.

Kendaraan Baru dan Show Keren

Sebagai penyuka otomotif sekaligus lifestyle, selain nggak boleh ketinggalan info soal otomotif dan teknologinya dong,  wajib juga mendapatkan hiburan dari artis-artis top seperti Raisa, Iwan Fals, atau Kahitna di IIMS Infinite Live. 

Meski sudah selesai mengitari IIMS di siang hari, teman-teman bela-belain nungguin konser Raisa  yang baru digelar malam mulai pukul 19.00. Mantap!

IIMS boleh dibilang magnet sih buat didatangi pecinta otomotif. Selama 11 hari, dari tanggal  13-23 Februari 2025, bisa deh puas-puasin cari apa yang diinginkan, mulai dari mobil baru, motor anyar, aksesoris, info teknologi otomotif terkini, lihat merek mobil baru yang diluncurkan, atau cari promo-promo menarik.

Apalagi, lokasi JIEXPO Kemayoran Jakarta, bisa ditempuh pakai kendaraan pribadi atau kendaraan umum. Area parkir mobilnya luas. Untuk nasabah Adira Finance bahkan ada parkir ekslusif. 

Untuk kendaraan umum, bisa turun dari gate 2, yang di depannya ada halte Transjakarta JIEXPO. 

1. Tokyo Subway Ticket: Keliling Tokyo Seharian

Tokyo Subway Ticket memberikan kamu kebebasan untuk naik semua jalur subway yang dikelola oleh Tokyo Metro dan Toei Subway.

Tiket ini berlaku selama 24, 48, atau 72 jam setelah pertama kali digunakan.

Tiket ini sangat cocok buat kamu yang ingin menjelajahi berbagai tempat populer di Tokyo, seperti Shibuya, Shinjuku, atau Asakusa, dengan menggunakan subway.

Tokyo Subway Ticket hanya tersedia untuk wisatawan asing yang memasuki Jepang dengan status tinggal sementara.

Harga tiket Tokyo Subway untuk orang dewasa adalah sebagai berikut:

• 24 jam: 800 yen
• 48 jam: 1.200 yen
• 72 jam: 1.500 yen

Sementara itu harga tiket untuk anak-anak setengah harga dari tiket dewasa.

Kamu bisa membeli tiket Tokyo Subway di beberapa tempat, seperti agen perjalanan tertentu di luar Jepang, serta di bandara dan stasiun subway di Jepang.

Kamu hanya perlu mencari tempat yang menyediakan tiket ini untuk wisatawan.

2. JR Pass: Tiket Transportasi untuk Wisatawan Asing

Jika kamu berencana untuk berkeliling Jepang dengan kereta, JR Pass adalah pilihan yang tepat.

JR Pass memungkinkan kamu untuk naik kereta yang dikelola oleh perusahaan Japan Railways (JR), termasuk shinkansen.

Tiket ini hanya tersedia untuk wisatawan asing dan bisa dibeli secara online sebelum berangkat ke Jepang.

Cara Beli JR Pass

1. Beli JR Pass: Kamu bisa membeli JR Pass secara online di berbagai situs web contohnya Jrailpass.com atau Jrpass.com.
2. Terima Vocer: Setelah membeli tiket, vocer fisik akan dikirimkan ke alamatmu di Indonesia atau ke alamat hotelmu di Jepang.
3. Tukarkan Vocer: Setelah tiba di Jepang, tukarkan vocer dengan tiket JR Pass di stasiun JR. Kamu hanya perlu menunjukkan paspor dan mengisi data pribadi untuk mendapatkan tiket.
4. Gunakan JR Pass: Tiket JR Pass bisa digunakan untuk berbagai kereta JR, termasuk shinkansen, tanpa biaya tambahan untuk reservasi tempat duduk.

3. Welcome Suica: Kartu E-Money yang Praktis

Lihat Foto Welcome Suica, kartu transportasi dan belanja buat wisatawan asing di Jepang.

Selain JR Pass dan Tokyo Subway Ticket, ada juga Welcome Suica, kartu e-money yang sangat praktis untuk digunakan di Jepang.

Kamu tidak perlu lagi membeli tiket dari mesin dengan Welcome Suica. Cukup sentuhkan kartu ini pada gerbang tiket dan tarif akan langsung dipotong dari saldo kartu.

Welcome Suica tidak hanya bisa digunakan untuk naik kereta JR East, melainkan juga transportasi umum lainnya seperti bus dan subway.

Kartu ini juga bisa digunakan untuk berbelanja, seperti membeli minuman dari mesin penjual otomatis atau bahkan membeli koran di kiosk stasiun.

Kartu ini memiliki masa berlaku selama 28 hari dan bisa diisi ulang beberapa kali.

Tidak ada deposit yang dibutuhkan untuk mendapatkan kartu yang bisa digunakan di seluruh Jepang ini.

Peta jalan terkait transportasi berbasis hidrogen di Indonesia saat ini masih membutuhkan pembahasan yang lebih mendalam. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan peta jalan kendaraan hidrogen masih terkendala regulasi dan juga insentif.

Menurut Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM Eniya Listiani Dewi, Rancangan Undang-Undang Energi Baru dan Energi Terbarukan (EBET) masih menjadi penyangga tertinggi untuk pemberian insentif yang kini belum dibahas lebih lanjut.

“Jadi, dasarnya itu yang membuat kita mandek karena regulasi tidak ada,” kata Eniya Listiani di sela-sela kegiatan acara Toyota Carbon Neutrality, di Jakarta, Jumat (14/2/2025).

Untuk saat ini, Indonesia telah memiliki dua lokasi Stasiun Pengisian Bahan Bahar Hidrogen (SPBH) yang berada di Senayan, Jakarta Selatan dan juga Karawang, Jawa Barat. Dengan hadirnya dua SPBH ini menjadi stimulus berkembangnya kendaraan jenis hidrogen di Indonesia.

Toyota Indonesia Resmikan Fasilitas Hydrogen Refueling Station

Toyota Indonesia meresmikan fasilitas Hydrogen Refueling Station (HRS) yang terletak di xEV Center Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Karawang Plant 3, Karawang, Jawa Barat.

Fasilitas dengan nilai investasi lebih dari Rp 35 miliar ini merupakan bentuk konkret kolaborasi antara jenama asal Jepang tersebut dengan berbagai pihak seperti pemerintah, industri otomotif nasional, akademisi, serta beberapa perusahaan energi besar seperti Pertamina dan PLN.

2030 Fasilitas HRS Toyota Indonesia akan berperan dalam mendukung transisi energi menuju masa depan yang lebih hijau, sesuai dengan arahan Indonesia menuju transisi energi pada tahun 2030.

Fasilitas ini tidak hanya fokus pada pengembangan energi terbarukan, tetapi juga memperhatikan ketahanan energi dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Untuk diketahui, fasilitas HRS memiliki dua tipe sistem tekanan, yaitu 350 bar untuk pengisian forklift dan 700 bar untuk pengisian kendaraan Toyota Mirai dan truk FC (Fuel Cell).

Presiden Direktur PT TMMIN Nandi Julyanto turut menyampaikan rasa terima kasihnya atas dukungan semua pihak dalam pendirian fasilitas HRS ini.

“Peluncuran fasilitas ini menandai langkah penting dalam transisi energi bersih di Indonesia, dan menjadi bagian dari upaya mencapai target Net Zero Emissions (NZE) 2060,” ujar Nandi, dalam peresmian fasilitas HRS, Selasa (11/2/2025).

Fasilitas HRS ini juga mendukung visi Toyota yang lebih luas, yaitu Beyond Zero, yang mencerminkan komitmen perusahaan dalam mengimplementasikan solusi teknologi untuk mencapai netralitas karbon.

Hal ini tidak hanya melalui pengurangan emisi, tetapi juga dengan memperkenalkan teknologi ramah lingkungan seperti kendaraan berbasis hidrogen.

Toyota Mirai, kendaraan Fuel Cell Electric Vehicle (FCEV) yang hadir dalam acara ini menjadi ikon teknologi hidrogen raksasa otomotif Negeri Sakura ini.

Model ini hanya mengeluarkan uap air sebagai emisi, menawarkan efisiensi tinggi dengan waktu pengisian hanya sekitar tiga menit, dan memiliki jarak tempuh yang jauh.

PT BYD Motor Indonesia sudah hampir sebulan meluncurkan Multi Purpose Vehicle (MPV) listrik Denza D9. Mobil yang statusnya dikirim secara utuh dari China itu dibanderol Rp 950 juta.

Head of PR & Goverment Relations PT BYD Motor Indonesia, Luther Panjaitan mengungkapkan, perusahaan telah mencatat angka pemesanan Denza D9 sebanyak ratusan unit.“Saya belum bisa sampaikan angkanya. Harusnya ya (lebih dari 500 unit), tapi saya harus cek dulu ke level diler,” kata Luther saat ditemui di kantornya di kawasan Jakarta Pusat, Senin (10/2/2025).Luther menjelaskan, saat ini Denza masih fokus untuk pengenalan produk, sehingga belum bersedia mengungkap besarnya penerimaan model tersebut.

“Saat ini kalkulasinya cukup tinggi untuk atensi customer, tapi ini kan segmen yang berbeda. Mungkin kami masih perlu waktu lagi untuk memperkenalkan dan menjelaskan secara detail produknya. Perlu pemahaman khusus karena ini masuk di premium segmen,” katanya.

Soal spesifikasi, Denza D9 sudah menggunakan e-platform 3.0. Baterainya pakai tipe Blade dengan kapasitas 103,36 kWh. BYD mengeklaim sekali dicas mobil ini bisa menempuh jarak 600 kilometer.

Urusan tenaga, powernya mencapai 308,4 dk dengan torsi 360 Nm. Akselerasinya dari 0 sampai 100 kilometer hanya butuh 9,5 detik.Selain itu ada fitur fast charging 166 kW, yang setiap 10 menit pengisian daya mampu menambahkan kemampuan jelajah hingga 150 kilometer.

MPV listrik ini juga terbilang lega dengan dimensi panjang 5.250 milimeter, lebar 1.960 milimeter dan tinggi 1.920 milimeter. Dengan wheelbase di angka 3.110 milimeter.Denza D9 juga dibekali dengan segudang fitur dan teknologi canggih. Mulai dari Threee Electric Motors, Vehicle Motion Control (VMC), Rear Wheel Steering hingga Cell to Body guna menunjang performanya saat berkendara.

BYD Denza D9 Penjualan

Selain mobil listrik murni (BEV), kendaraan elektrifikasi lainnya seperti mobil hybrid juga mendapat insentif dari pemerintah tahun ini. Skemanya adalah diskon Pajak Penjualan atas Barang Mewah Ditanggung Pemerintah atau PPnBM DTP.

Ini sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 12/2025 tentang PPN atas Penyerahan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Roda Empat Tertentu Serta PPnBM atas Penyerahan Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah Berupa Kendaraan Bermotor Roda Empat Emisi Karbon Rendah Listrik Tertentu yang Ditanggung Pemerintah Tahun Anggaran 2025.

Pada pasal 14 ayat 2 dijabarkan detail jenis teknologi hibrida apa saja yang bisa mendapat insentif tersebut yakni Full Hybrid, Mild Hybrid, dan Plug-in Hybrid. Semuanya masuk kategori Low Carbon Emission Vehicle.Pasal 1 ayat 12 dijelaskan mengenai definisi dari LCEV itu sendiri yaitu kendaraan bermotor roda empat untuk angkutan orang yang diproduksi di dalam negeri dan memenuhi persyaratan tertentu.

Menyoal besarannya, tertera pada pasal 15 ayat 2 dijelaskan bahwa PPnBM DTP atas penyerahan LCEV tertentu yang memenuhi syarat-syarat di atas atau sesuai pasal 14 ayat 2 dan ayat 3 sebesar 3 persen dari harga jual.

“Pajak Penjualan atas Barang Mewah yang ditanggung Pemerintah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 ayat (2) diberikan untuk Masa Pajak Januari 2025 sampai dengan Masa Pajak Desember 2025,” urai beleid yang diundangkan pada 4 Februari kemarin.

Sebagaimana diatur pada pasal 25 sampai pasal 34 dalam Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2021, yang merupakan revisi dari Pasal 37 Peraturan Pemerintah Nomor 73 Tahun 2019. Berikut detailnya.

Pasal 26: Tarif 15 persen dan Dasar Pengenaan Pajak (DPP) sebesar 13,33 persen dari Harga Jual a. Mesin bensin: konsumsi bahan bakar lebih dari 23 km/liter atau emisi CO2 kurang dari 100 gram/km b. Mesin diesel: konsumsi bahan bakar lebih dari 26 km/liter atau emisi CO2 kurang dari 100 gram/km.Pasal 27: Tarif 15 persen dan DPP sebesar 33,33 persen dari Harga Jual a. Mesin bensin: konsumsi bahan bakar antara 18,4 km/liter hingga 23 km/liter atau emisi CO2 antara 100 gram/km hingga 125 gram/km

b. Mesin diesel: konsumsi bahan bakar antara 20 km/liter hingga 26 km/liter atau emisi CO2 antara 100 gram/km hingga 125 gram/km.Pasal 28: Tarif 15 persen dan DPP sebesar 53,33 persen dari Harga Jual a. Mesin bensin: konsumsi bahan bakar antara 15,5 km/liter hingga 18,4 km/liter atau emisi CO2 antara 125 gram/km hingga 150 gram/km
Mesin diesel: konsumsi bahan bakar antara 17,5 km/liter hingga 20 km/liter atau emisi CO2 antara 125 gram/km hingga 150 gram/km.

Pemerintah Indonesia akhirnya mewujudkan janji pemberian insentif untuk mobil elektrifikasi yakni hybrid untuk tahun 2025. Segala bentuk jenis kendaraan hibrida termasuk dalam klasifikasi LCEV atau Low Carbon Emission Vehicle.

Aturannya tertuang pada Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 12/2025 tentang PPN atas Penyerahan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Roda Empat Tertentu Serta PPnBM atas Penyerahan Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah Berupa Kendaraan Bermotor Roda Empat Emisi Karbon Rendah Listrik Tertentu yang Ditanggung Pemerintah Tahun Anggaran 2025.

Insentif yang diberikan dalam Peraturan Menteri ini berupa potongan Pajak Penjualan atas Barang Mewah yang ditanggung pemerintah atau PPnBM DTP diberikan atas penyerahan barang kena pajak yang tergolong mewah berupa LCEV tertentu.

Kemudian untuk jenis kategori LCEV yang bisa mendapatkan insentif adalah kendaraan bermotor roda empat yang meliputi Full Hybrid, Mild Hybrid, dan Plug-in Hybrid. Ini tertera pada Pasal 14 Ayat 2.

“Pajak Penjualan atas Barang Mewah yang ditanggung Pemerintah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 ayat (2) diberikan untuk Masa Pajak Januari 2025 sampai dengan Masa Pajak Desember 2025,” urai beleid yang diundangkan pada 4 Februari kemarin.

Syarat yang perlu dipenuhi adalah pembuktian surat penetapan perusahaan kendaraan bermotor roda empat emisi karbon rendah dan surat penetapan kendaraan bermotor roda empat emisi karbon rendah oleh menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang perindustrian.

Kemudian tata cara pemanfaatan PPnBM DTP untuk kendaraan hibrida sebagaimana disebutkan pada pasal 17 menerangkan faktur pajak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang perpajakan.Juga laporan realisasi pajak penjualan atas barang mewah ditanggung pemerintah. Faktur pajak tersebut harus diterbitkan terpisah dengan faktur pajak atas penyerahan kendaraan lainnya dan kendaraan LCEV.

Hi!Pontianak – Astra Motor Kalimantan Barat sebagai Main Dealer sepeda motor Honda untuk wilayah Kalbar melalui jaringan Astra Honda Authorized Service Station (AHASS) sebagai bengkel resmi Honda terus memberikan layanan Honda Customer Assistance Road Emergency (Care) kepada konsumen setia Honda.

Melihat penggunaan sepeda motor Honda yang semakin meningkat dan telah menjadi kepercayaan masyarakat selama lebih dari beberapa dekade serta dikenal sebagai brand yang sangat mengutamakan keselamatan berkendara untuk pengendaranya. Dengan adanya layanan Honda Care ini konsumen setia motor Honda diberikan kemudahan bagi yang mengalami kendala kendaraan pada saat mengendarai sepeda motor dan memberikan layanan service di mana pun, kapan pun bagi konsumen yang tak memiliki waktu pergi melakukan servis ke bengkel.

Honda Care melayani berbagai bentuk penanganan seperti ban bocor, rantai putus, motor mogok, kunci kontak rusak, rem bermasalah, jok tidak bisa dibuka, vbelt putus, oli bocor dan berbagai kendala yang mungkin dihadapi konsumen ketika menggunakan kendaraan roda dua. Konsumen yang memanfaatkan Honda Care tidak perlu merasa khawatir terkait biaya layanan Honda Care. Di mana Honda Care gratis tanpa ada pungutan biaya apa pun kecuali jika ada pergantian sparepart dan sebagainya serta disesuaikan dengan tipe sepeda motor dan kendala yang dihadapi.

Customer Care Sub Dept Head Astra Motor Kalbar, Raja Hasayangan, mengatakan perawatan dan perbaikan sepeda motor sangat diperlukan oleh setiap konsumen setia motor Honda.

Untuk menikmati layanan tersebut, konsumen cukup menghubungi customer care Astra Motor Kalimantan barat melalui hotline 0811-5696-222 melalui SMS ataupun telepon. dan petugas layanan Honda CARE akan datang untuk membantu menyelesaikan kendala pada sepeda motor konsumen.

Selain itu sebagai inovasi yang mempermudah konsumen dalam mengakses layanan ini, selain melalui hotline customer care Astra Motor Kalbar, konsumen juga dapat mengakses melalui aplikasi Motorku X yang dapat diunduh di Google Play dan AppStore. Honda Care melayani konsumen mulai 08.00 hingga 15.00 WIB, Senin hingga Sabtu.

Pameran otomotif Indonesia International Motor Show atau IIMS 2025 banyak kedatangan pemain baru. Salah satunya Honri, merek asal China yang siap menawarkan mobil listrik mungil dengan tampang mirip Toyota Alphard.

Dikatakan mirip Alphard karena sesuai dengan siluet gambar yang ditampilkan oleh Utomocorp, selaku agen pemegang merek Honri di dalam negeri, saat presentasi brand di Jakarta belum lama ini.

“Honri sendiri kalau di Asia Tenggara itu sudah ada di Thailand dan nanti juga di Malaysia kalau enggak salah. Kita segmentasinya berbeda daripada teman-teman yang lain,” ujar CEO Utomocorp, Denny Utomo.

Modelnya adalah Honri Boma yang secara tampilan layaknya mobil gado-gado, istilah untuk mendeskripsikan kendaraan yang memiliki adopsi desain dari model-model lain. Misalnya, bagian depannya yang sangat mirip dengan Alphard.

Mobil ini diproduksi oleh ZX Auto (Hebei Zhongxing Automobile Co. Ltd.). Merupakan produsen LSEV atau Low Speed Electric Vehicle, kendaraan penumpang, kendaraan komersial, dan suku cadang mobil yang berasal dari China.

Sosok Boma ini serupa dengan Skorpius AS100 yang sempat diboyong oleh Hascar Automotive Group dua tahun lalu. Namun, hingga sekarang tidak ada kejelasan mengenai penjualannya secara retail.

Disitat Car News China, Boma ditawarkan dalam tiga pilihan varian dengan harga mulai USD 5.700 atau sekitar Rp 80 jutaan hingga termahal USD 7.460 atau berkisar Rp 113 jutaan. Denny bilang tidak mungkin untuk menjual mobil listrik itu di bawah Rp 100 juta. “Enggak mungkin, kita coba di bawah Rp 200 (juta) deh. Kita coba di bawah Rp 200 juta,” pungkasnya.

Imbas kecelakaan truk di Gerbang Tol Ciawi 2 arah Jakarta, sebanyak 8 orang tewas dan 11 lainnya mengalami luka pada Selasa malam (4/2) berdasarkan update terakhir.

Dari identifikasi awal, Ka Induk PJR Tol BORR dan Bocimi, Kompol Akhmad Jajuli, mengatakan indikasinya diduga truk tidak sempat menginjak rem pada jarak aman.

Mobil Konsep Suzuki Bakal Mejeng di IIMS 2025, Cikal Bakal Wagon Listrik?

Suzuki Indomobil Sales bakal menyajikan showcase yang menarik di pameran otomotif IIMS 2025, yang akan dihelat 13-23 Februari 2025. Pabrikan kemungkinan bakal membawa mobil konsep Suzuki eWX, sebagai purwarupa listrik anyar.

Status Truk Maut Kecelakaan GT Ciawi Tercatat Lulus Uji Berkala hingga Mei 2025

Status uji berkala truk pengangkut galon air mineral milik Danone yang mengalami kecelakaan maut di Gerbang Tol (GT) Ciawi, Bogor pada pukul 23:30 WIB (4/2) ternyata masih berlaku hingga pertengahan tahun ini.Menilik aplikasi Mitra Darat, truk bermerek Hino FL8JTLA dengan nomor polisi B 9235 PYW itu merupakan armada kepunyaan PT Tritunggal Mahesa Jaya. Pengujiannya dilakukan di Dishub Provinsi Jakarta, tepatnya di Cilincing.

Status uji berkala truk pengangkut galon air mineral milik Danone yang mengalami kecelakaan maut di Gerbang Tol (GT) Ciawi, Bogor pada pukul 23:30 WIB (4/2) ternyata masih berlaku hingga pertengahan tahun ini.

Menilik aplikasi Mitra Darat, truk bermerek Hino FL8JTLA dengan nomor polisi B 9235 PYW itu merupakan armada kepunyaan PT Tritunggal Mahesa Jaya. Pengujiannya dilakukan di Dishub Provinsi Jakarta, tepatnya di Cilincing.

Tanggal pelaksanaan uji dilakukan pada 11 November 2024 lalu dengan nomor uji JKT12110588 ini masih berlaku hingga 11 Mei 2025 mendatang. Jenis kendaraan adalah mobil barang dengan bak terbuka.Sementara itu, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah menerjunkan tim ke lokasi kejadian kecelakaan maut tersebut yang menabrak 5 mobil dan menyebabkan sebanyak 8 orang tewas.

“Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan masih mendalami penyebab kecelakaan di gerbang tol Ciawi ini,” ujar Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Ahmad Yani dalam keterangannya, Rabu (5/2)

Kecelakaan beruntun yang terjadi di GT Ciawi 2 arah Jakarta, Selasa (4/2) malam, diduga disebabkan truk mengalami rem blong. Sedangkan, Ka Induk PJR Tol BORR dan Bocimi, Kompol Akhmad Jajuli, mengatakan sopir diduga kehilangan kendali.

Namun belum dapat dipastikan apakah sopir mengantuk atau tidak. “Saya belum berani menyimpulkan sopir ngantuk atau tidak, karena kondisinya masih dirawat di RS Ciawi,” kata Jajuli kepada kumparan saat ditemui di lokasi.

Dirinya menambahkan, sopir tidak mengalami luka tetapi mengalami syok berat. Jajuli menyebut, truk tersebut melaju dari arah Ciawi ke Jakarta. Setibanya di GT Ciawi 2 truk masuk ke jalur yang salah sehingga menabrak antrean kendaraan.

\“Kendaraan saat itu ditabrak diduga dengan kecepatan yang cukup,” terangnya sambil menjelaskan bahwa pengemudi truk diduga tak sempat injak rem pada jarak aman dengan kendaraan yang ada di depannya.