Categories
Uncategorized

Kendaraan Maung Garuda Limosin Karya Anak Bangsa

Otomotif. Sumber ilustrasi: FREEPIK

PT Pindad, sebuah perusahaan industri pertahanan Indonesia, kembali menunjukkan kebolehannya dengan menciptakan kendaraan taktis Maung Garuda. Mobil taktis ini tidak hanya dirancang untuk mendukung kebutuhan militer, tetapi juga memiliki keunggulan yang menjadikannya sebagai karya otomotif yang membanggakan dari anak bangsa. Maung Garuda ini diharapkan dapat memperkuat pertahanan Indonesia sekaligus menunjukkan kemampuan teknologi otomotif nasional di kancah internasional.

Spesifikasi dan Desain Maung Garuda

Kendaraan Maung Garuda adalah kendaraan taktis ringan yang didesain untuk mobilitas tinggi di medan berat. Secara umum, kendaraan ini memiliki tampilan kokoh dan tangguh dengan konstruksi yang kuat. Maung Garuda memiliki mesin diesel 2.500 cc yang mampu menghasilkan tenaga besar, sehingga dapat dengan mudah melalui berbagai medan. Kendaraan ini dirancang untuk bisa mengangkut hingga empat orang dengan aman, serta dilengkapi fitur keamanan dan kenyamanan yang memungkinkan penggunaan di medan berat sekalipun.

Desain Maung Garuda juga memperhatikan aspek modularitas yang memungkinkan kendaraan ini mudah dimodifikasi untuk berbagai kebutuhan operasi. Hal ini membuat Maung Garuda tidak hanya digunakan oleh militer, tetapi juga potensial untuk keperluan sipil dengan beberapa penyesuaian.

Keunggulan Maung Garuda

Mobilitas Tinggi di Berbagai Medan
 Maung Garuda dirancang untuk menghadapi medan yang ekstrem dan sulit dilalui. Dengan suspensi yang tangguh dan kemampuan ground clearance yang baik, kendaraan ini mampu melaju di medan berbatu, berlumpur, bahkan genangan air. Hal ini sangat penting untuk operasi militer di wilayah-wilayah terpencil dan pegunungan.

Konstruksi yang Kokoh dan Aman
 Bahan utama Maung Garuda dibuat dari material tahan peluru di beberapa bagian, memberikan perlindungan maksimal bagi para penggunanya. Konstruksi kokoh ini juga dilengkapi dengan roll cage atau pelindung kerangka yang mampu melindungi penumpang dari risiko kecelakaan.

Kecepatan dan Stabilitas
 Kendaraan ini mampu mencapai kecepatan hingga 120 km/jam di jalan raya, menjadikannya kendaraan yang cepat dan stabil di berbagai kondisi jalan. Ini penting dalam operasi yang membutuhkan kecepatan tinggi untuk mengejar atau menghindari situasi berbahaya.

Modular dan Fleksibel
 Salah satu keunggulan utama dari Maung Garuda adalah sifat modularnya yang memungkinkan kendaraan ini dikustomisasi untuk berbagai tujuan. Modifikasi ini dapat mencakup penambahan senjata, perangkat komunikasi, dan aksesori militer lainnya.

Categories
Uncategorized

Mencoba Jaecoo J7 SHS, Cuma Sekali Isi Bensin untuk Jakarta-Bali!

Media test drive Jaecoo J7 SHS Jakarta-Bali 2025. Foto: Sena Pratama/kumparan
Media test drive Jaecoo J7 SHS Jakarta-Bali 2025. Foto: Sena Pratama/kumparan

Seolah ingin membuktikan kemampuan teknologi Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) yang dimilikinya, Jaecoo menggelar acara Hybrid Super Marathon Jakarta-Bali ‘1.300KM One Tank Infinite Adventures’ bersama dengan awak media Indonesia.

Model yang diuji adalah Jaecoo J7 SHS alias Super Hybrid System, penamaan untuk jenis elektrifikasi PHEV pabrikan. Total ada 3 unit yang masing-masing dihuni 4 penumpang dewasa plus barang bawaan yang cukup banyak.Sesuai judul, aktivitas ini ingin menunjukkan bahwa Jaecoo J7 SHS dapat menjelajah sejauh 1.300 kilometer dengan hanya sekali isi bensin dan baterai penuh.

Mobil ini punya kapasitas tangki BBM sebesar 60 liter dan baterai tambahan 18,3 kWh.Etapenya begini, berangkat di titik awal JIExpo Kemayoran Jakarta, menariknya semua unit yang digunakan baru saja selesai melakukan pameran IIMS 2025. Kemudian sebelum flag off, terlebih dahulu isi bensin sampai ujung leher tangki dan juga ngecas baterai sampai penuh.

Media test drive Jaecoo J7 SHS Super Hybrid Marathon, Jakarta-Bali "1.300KM One Tank, Infinite Adventures". Foto: Jaecoo
Media test drive Jaecoo J7 SHS Super Hybrid Marathon, Jakarta-Bali “1.300KM One Tank, Infinite Adventures”. Foto: Jaecoo

Persiapan lainnya adalah menjaga tekanan setiap ban sama yaitu pada 32 psi. Jaecoo pun kasih ketentuan agar suhu kabin paling rendah diatur pada level 23 derajat dan kecepatan kipas maksimal 2 level, serta tidak melebihi laju 100 km/jam.

Mampir di SPKLU untuk melakukan pengecasan sebentar karena ukuran baterai tak sebesar mobil listrik murni dan juga tidak dari kondisi habis, jadinya hanya butuh waktu sekitar 20 menit. Setelah semuanya selesai, setiap tutup tangki dan dermaga pengisian daya disegel.Untuk hari pertama targetnya langsung menuju Surabaya sekaligus bermalam di sana, jalan yang dilalui sudah pasti mayoritas berupa ruas tol dari Wiyoto Wiyono kemudian sambung Trans Jawa.

Driving Mode yang diatur juga harus berada di Eco dan EV Mode.Uniknya, EV Mode ini menawarkan kemampuan berjalan tanpa bantuan dari mesin bensin 1.500 cc turbo sejauh 100 kilometer. Pada saat kami mencobanya, justru bisa tembus hingga 132,8 kilometer dengan menyisakan daya baterai 16 persen.

Media test drive Jaecoo J7 SHS Super Hybrid Marathon, Jakarta-Bali "1.300KM One Tank, Infinite Adventures". Foto: Sena Pratama/kumparan
Media test drive Jaecoo J7 SHS Super Hybrid Marathon, Jakarta-Bali “1.300KM One Tank, Infinite Adventures”. Foto: Sena Pratama/kumparan

Setelahnya mesin bensin dan motor listrik penggerak bekerja secara simultan selayaknya mobil hibrida pada umumnya, menyesuaikan gaya berkendara dan kondisi daya yang ada saat itu. Praktis sumber listrik untuk mengisi baterai kini hanya memanfaatkan regenerative braking.

Kalau mau jujur, mobil kami tak sepenuhnya patuh pada baku ketentuan yang telah ditetapkan. Ada kalanya mobil kami coba bejek lebih dari 100 km/jam karena mesin turbonya ini juga sangat asyik untuk dipakai cruising pada lalu lintas yang relatif lengang dan lancar.Kami menduga, seharusnya mobil sedikit lebih boros dibanding 2 unit lainnya yang kala itu ada di belakang kami.

Setelah perjalanan yang panjang, kami jadi grup pertama yang tiba di Surabaya pada pukul 23:00.Coba amati trip meter pada layar digitalnya menampilkan jarak yang telah ditempuh yaitu 793,9 kilometer dengan rata-rata konsumsi BBM 24,4 km/liter. Estimasi jarak yang bisa ditempuh dari bensin tersisa adalah 402 kilometer, sementara daya baterai naik jadi 23 persen.

Categories
Uncategorized

Adakah Pom Bensin selain Pertamina di Bali? Cek di Sini

Pom Bensin selain Pertamina di Bali (Foto hanya ilustrasi, bukan pom sebenarnya) Sumber: unsplash/ Gene Gallin

Pom bensin atau SPBU di Pulau Dewata jumlahnya banyak, hanya saja jenisnya yang belum bervariasi. Pom bensin selain Pertamina di Bali bahkan belum ada sekarang.

Hal tersebut membuat masyarakat yang tinggal di Bali belum memiliki pilihan untuk memilih SPBU untuk mengisi bahan bakar bagi kendaraannya. Padahal ada beberapa jenis pom bensin yang ada di Indonesia dan telah beroperasi di kota lain.


Pom Bensin selain Pertamina di Bali
Mengutip dari buku Ensiklopedia Bahan Bakar Minyak oleh Puja Laksana (2020:58), SPBU adalah singkatan dari stasiun pengisian bahan bakar umum. SPBU merupakan tempat untuk mengisi bahan bakar berjenis bensin dan solar (minyak diesel). Kehadiran stasiun ini untuk mempermudah para pengendara sepeda motor, mobil, bus, truk, dan lain-lain dalam pengisian bahan bakar.

Masyarakat yang tinggal di Bali menjadi tidak punya pilihan tempat lain untuk membeli bahan bakar bagi kendaraannya. Padahal sebenarnya selain SPBU Pertamina di Indonesia ada beberapa SPBU lain seperti Shell dan Vivo.SPBU Shell memiliki logo kerang dengan dominasi warna kuning di stasiun pengisian bahan bakarnya. Sedangkan Vivo memiliki ciri khas warna biru. Pemilihan warna ini bisa menjadi pembeda antara satu jenis SPBU dengan SPBU yang lain.


Pom bensin selain Pertamina di Bali, saat ini belum ada. Untuk sementara waktu, masyarakat yang berdomisili di Pulau Dewata bisa mengisi BBM di SPBU yang ada terlebih dahulu sembari menunggu launching jenis pom bensin lainnya. (IMA)

Categories
Uncategorized

Foto: Touring Bali yang Syahdu Pakai Honda PCX 160 RoadSync

Image

New Honda PCX 160 membawa fitur konektivitas yang disebut RoadSync. Saat tersambung, pengguna bisa menggunakan menu navigasi pada ponsel pintar, yang diproyeksikan ke panel meter motor dalam notifikasi turn by turn.

Menu berbalas pesan menggunakan perintah suara juga bisa dilakukan, pun mendengarkan musik, bisa dengan mudah dilakukan asalkan pengguna memakai interkom atau earphone. Singkatnya, RoadSync membuat aktivitas berkendara lebih seru, tak perlu takut kehilangan arah.

Termasuk saat mengeksplorasi Bali yang syahdu karena diguyur hujan. Begini keseruan kumparan saat melakoni test ride new Honda PCX 160 RoadSync di Bali akhir pekan lalu, sekaligus mengoptimalisasi fitur konektivitas tersebut untuk bermobilitas.

Test ride new Honda PCX 160 RoadSync di Bali. Foto: dok. AHM